GenPI.co - Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan bisa membuat para rivalnya panik karena mengincar gelar juara keempat pada Kejuaraan Dunia 2022.
Di usia yang hampir menuju 40 tahun, Hendra Setiawan (38) dan Mohammad Ahsan (35) masih menjadi ancaman bagi para pemain muda masa kini.
Pasangan ganda putra aktif tertua saat ini tersebut, masih mendapat undangan dari Federasi Bulu tangkis Dunia (BWF) karena memenuhi kelayakan ikut serta dalam Kejuaraan Dunia 2022.
Kejuaraan Dunia 2022 akan menjadi misi Hendra/Ahsan untuk menyabet gelar keempat mereka di ajang bulu tangkis terakbar dunia.
Sejak dipasangkan pada 2012, Hendra/Ahsan memang sudah menyabet tiga medali emas Kejuaraan Dunia, raihan ini terlepas dari medali yang mereka dapatkan dengan partner masing-masing sebelumnya.
Gelar pertama diperoleh Hendra/Ahsan pada Kejuaraan Dunia 2013, usai mengalahkan wakil Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen di final dalam dua game 21-13, 23-21.
Uniknya untuk mencapai partai puncak, tepatnya di babak ketiga, Hendra harus berhadapan dengan mantan partnernya, Markis Kido yang saat itu telah berpasangan dengan Alvent Yulianto Chandra.
Sebagai informasi, Hendra/Kido merupakan peraih medali emas Kejuaraan Dunia 2007 dan Olimipade Beijing 2008.
Selanjutnya, Hendra/Ahsan berhasil memperoleh gelar kedua pada edisi Kejuaraan Dunia 2015 usai mengalahkan wakil China, Liu Xiaolong/Qiu Zihan melalui straight game 21-17, 21-14.
Hendra/Ahsan sempat memutuskan untuk berpisah usai Olimpiade Rio 2016, tetapi mereka kembali berduet pada 2018.
Setahun kemudian, Hendra/Ahsan berhasil merebut gelar ketiga pada Kejuaraan Dunia 2019 dengan menumbangkan pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi 25-23, 9-21, 21-15.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News