Berawal dari Hobi, Kisah Alam Berbisnis Bersama Teman-Temannya

23 April 2021 09:50

GenPI.co - Memulai bisnis akan terasa lebih menyenangkan untuk dijalani jika dilakukan bersama teman-teman yang memiliki hobi sama.

Hal itu lah yang dilakukan oleh Muhammad Rifqi Alamsyah bersama kedua kawannya dalam membangun Laratell, sebuah bisnis di bidang clothing line.

BACA JUGADimas Beck Makin Eksis jadi Pengusaha Sukses Lewat Bisnis Makanan

“Awalnya memang bukan aku yang direkrut, tapi yang mereka rekrut di awal itu kurang meyakinkan. Jadi, mereka terpikirkan untuk mempercayaiku gabung dengan tim marketing mereka,” ujarnya kepada GenPI.co, baru-baru ini.

Laki-laki yang biasa dipanggil Alam itu mengatakan bahwa awal mula membangun Laratell sudah dilakukan sejak Desember 2020, tetapi baru mulai soft opening pada Januari 2021.

“Namun, ide usaha ini sebenarnya sudah dari Oktober 2019. Aku melakukan bisnisnya bersama kedua temanku, Ridho dan Davi,” katanya.

Alam mengungkapkan bahwa dia dan teman-temannya memilih bisnis di bidang clothing line, karena sama-sama memiliki ketertarikan dengan dunia fesyen.

Mereka bertiga pun sama-sama menempuh pendidikan di jurusan yang berkaitan dengan bisnis tersebut.

“Ridho jago dan berpengalaman di bidang konveksi. Lalu, Davi berpengalaman di bidang desain grafis. Sementara, aku sendiri sering mengamati perkembangan fesyen. Jujur, sih, aku kagum sama mereka berdua,” ungkapnya.

BACA JUGAWow! Modal Rp 45 Ribu, Kini Friska Raup Keuntungan Jutaan Rupiah

Menurut Alam, keunikan brand Laratell ada pada warna dan bahan yang digunakan untuk produk-produknya. Warna yang digunakan oleh Laratell jarang dipakai oleh brand clothing lainnya.

Sementara itu, konsep yang diusung Laratell adalah minimalis dan easy to wear. Bahan yang digunakan Laratell juga berkualitas premium, tetapi tetap dijual dengan harga terjangkau.

“Selain itu, para pelanggan bisa mengekspresikan perasaan mereka lewat apa yang mereka pakai. Makanya, tagline Laratell itu Wear Defines Feel,” jelasnya.

Alam memaparkan bahwa membangun sebuah bisnis dari nol memang sulit, sehingga para pengusaha pemula pasti dituntut untuk keluar dari zona nyaman agar bisa mengembangkan diri dan usahanya.

“Usaha yang enggak dimulai dari nol saja kadang masih sulit, apalagi yang dari nol. Namun, itu tergantung bagaimana cara kita menyikapinya saja dan gimana kitanya mau berkembang,” paparnya.

Pria berusia 21 tahun itu menuturkan bahwa dia dan timnya masih terus belajar dari pengalaman-pengalaman dari masalah yang dihadapi, terutama dari pendanaan.

“Produksi baju itu dananya enggak kecil, apalagi kami semua masih fresh graduate. Gaji-gaji awal kami akhirnya kami korbankan untuk membangun Laratell. Berat, sih, tapi ini memang passion kami, jadi kami nikmati saja,” tuturnya.

Menurut Alam, sebagai pengusaha pemula, dia dan teman-temannya tidak boleh mudah menyerah. Sebab, trial and error dalam dunia bisnis itu memang hal yang lumrah untuk dijalani.

“Kalau kalian ingin buka clothing line, tapi dananya terbatas, mungkin bisa pakai sistem pre-order dulu. Namun, kalian juga harus siap jor-joran di marketing produk untuk mempertahankan kepercayaan pelanggan,” pungkasnya.

Untuk mendapatkan produk Laratell bisa dipesan melalui akun Instagram @laratell_ . (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co