GenPI.co - Menjadi pengusaha sukses tak mengenal usia. Kalangan milenial yang masih usia belasan tahun juga bisa meraih sukses menjalankan usaha.
Salah satunya adalah Muhammad Hazim Arroyan, dia sukses beternak lele dan menjualnya.
Dengan kualitas lele yang diperolehnya, Hazim bahkan sudah bermitra dengan restoran.
Selebihnya, lelenya dijual pada warga sekitar tempatnya beternak lele di kawasan Katulampa, Bogor, Jawa Barat.
Dia bisa memasok kebutuhan lele dengan kapasitas hingga 100 kg.
Satu kilogram lele yang dijualnya dihargai Rp 21 ribu. Jika dibersihkan Rp 25 ribu.
Di bawah nama usaha ternak F2 Farm, Hazim beternak lele.
Padahal awalnya dia tak pernah membayangkan menjadi peternak lele.
“Saat kelas 2 (sekolah setara SMA), ditantang buat statup bisnis,” kata Hazim, dilansir dari YouTube Jagadtani TV.
Berawal dari tugas sekolah tersebut, dia akhirnya tertarik untuk usaha lele.
Karena tak memiliki lahan cukup, dia bersama sang ayah memakai lahan milik kalangan keluarga di Jawa Timur.
Namun, Hazim ingin kembali ke daerah tempatnya dibesarkan.
Kebetulan dia diiznkan menggunakan lahan untuk beternak lelenya.
Usahanya yang jempolan, menarik minat warga sekitar. Hazim juga membuka kesempatan bagi sejumlah pihak yang bergabung.
Untuk itu, dia menilai usaha ternaknya sekaligus sebagai komunitas ternak lele.
“Ke depan ingin punya tanah luas untuk F2 Farm,” harapnya.
Hazim juga menunda setahun untuk kuliah, karena ingin lebih dulu membesarkan usahanya tersebut.
“Tak kuliah dulu setahun untuk mengurus bisnis ini. (Tapi kalau sudah kuliah), bisnis enggak boleh ditinggal,” katanya penuh semangat. (*)
Hazim di deretan kolam lele F2 Farm (foto: SC YouTube YouTube Jagadtani TV)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News