GenPI.co - Rizki Indra Pratama membuktikan diri bahwa kerja keras dan keuletan membuatnya bisa mengubah nasib ketika bekerja di Jepang.
Alumnus SMKN Jateng kampus Pati itu bisa mendapatkan penghasilan menggiurkan selama bekerja di Jepang.
Rizki lulus pada 2018. Setelah itu, dia merantau ke Jepang. Di sana, dia bekerja di perusahaan pengecatan AC.
Sebelum bertolak ke Jepang, warga Desa Keser, Kabupaten Blora, itu membekali diri dengan kemampuan bahasa Jepang.
Dia terlebih dahulu mengikuti ekstrakurikuler bahasa Jepang saat menempuh pendidikan di SMKN Jateng.
“Saat di Jepang, saya bekerja di bidang pengecatan AC rumah, AC pabrik, dan juga AC kapal,” kata Rizki sebagaimana dikuti laman Jatengprov, Rabu (19/10).
Dia pun berhasil mengubah perekonomian keluarga setelah bekerja di perusahaan di Jepang selama 3,5 tahun.
Di antaranya ialah memberikan modal kepada orang tuanya untuk berdagang.
Selain itu, Rizki juga membelikan mobil untuk orang tuanya dan sepeda motor bagi adiknya.
“Ada juga tanah untuk investasi masa depan dan menabung buat buka usaha sepulang dari Jepang nantinya,” ucap Rizki.
Rizki juga mengaku sangat terbantu ketika bersekolah di SMKN Jateng kampus Pati.
Sebab, dia tidak dipungut biaya apa pun. Rizki tidak perlu membayar biaya makan, perlengkapan alat sekolah, dan asrama.
Menurut Rizki, berbagai kemudahan itu membuat dirinya yang berasal dari keluarga tidak mampu sangat terbantu.
“Ayah saya bekerja sabagai tukang ojek yang penghasilannya tergolong rendah dan tak menentu. Ibu hanya ibu rumah tangga,” imbuh lulusan jurusan teknik perbaikan bodi otomotif itu. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News