GenPI.co - Aku punya pacar, tetapi hampir setiap hari ada saja yang bikin ribut.
Aku dan dia seolah seperti air dan minyak.
Setiap kali aku berbicara sesuatu, dia sering tidak sependapat. Ujungnya ribut.
Bagaimana ya cara berkomunikasi yang baik agar perbedaan pendapat tidak berujung ribut?
(Viki A, pekerja swasta, 24 Tahun)
Jawaban
Mutia Rahmi Pratiwi, Pakar Komunikasi Interpersonal
Bagaimana biar tidak ribut ya? Sering kali ada orang yang tipenya dia emang enggak mau ribut dan ribet dengan pasangan.
Padahal, kalau dipahami secara bersama, konflik itu bisa jadi positif ketika setelah ribut-ribut itu, kedua belah pihak menjadi lebih terbuka.
Ada beberapa tips biar ribut tidak menjadi kebiasaan.
Keduanya harus memulai diskusi dengan terbuka. Keduanya menyadari bahwa apa pun masalahnya, ingat lagi ada goal yang akan dituju bersama-sama.
Pastikan goal pasangan jelas, misal akan menikah, setelah menikah akan bagaimana, kemudian diskusi-diskusi yang sudah disepakati nantinya bisa jadi pegangan bersama.
Kadang kala, dua kepala yang isinya berbeda tidak selalu harus disatukan, tetapi bagaimana keduanya bisa berjalan bersama dan saling melengkapi.
Dalam hal ini, komitmen memang jadi hal penting. Jika ada pihak yang mulai melenceng, cara meluruskannya lagi ialah kepada komitmen.
Jadi, bukan karena ada salah satu pihak yang mendominasi, melainkan harus ada komitmen yang dijaga.
Jadi, ketika goal sudah jelas, komitmen sudah ada, maka ketika pasangan ribut, ributnya itu harus mengarah ke kebaikan menuju goal tersebut.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News