Apa Saja Jenis Penyakit yang Mengintai Saat Musim Hujan, Dok?

GenPI.co - Saat ini sedang musim hujan, hampir setiap hari hujan mengguyur daerah rumah saya dan sepertinya juga di seluruh Indonesia.

Ada kalanya musim hujan menimbulkan penyakit-penyakit, seperti saya sekarang ini yang mengalami pilek.

Apa saja jenis-jenis penyakit yang kerap mengintai saat musim hujan, Dok?

BACA JUGA:  Ibu Belum Vaksin Covid-19, ASI Bikin Gagal Ginjal Akut, Hoaks!

(Chika, 22 tahun, Tangerang)

Jawaban dari Dokter Umum Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) Kristanti Diliasari

BACA JUGA:  Kasus Covid-19 Berpotensi Naik, PB IDI Minta Waspada Jelang Libur Nataru

Pada musim hujan, suhu udara akan lebih dingin daripada biasanya. Suhu yang dingin memudahkan virus untuk berkembang biak dan berpindah tempat.

Sementara itu, sistem kekebalan tubuh manusia bekerja lebih lemah pada suhu yang dingin. Akibatnya, virus lebih mudah untuk menginfeksi tubuh.

BACA JUGA:  Ini 3 Penyakit yang Kerap Muncul Saat Musim Hujan, Waspada!

Ditambah lagi dengan adanya banjir sebagai media penyebaran bakteri dan virus yang lebih cepat.

Jika tidak benar-benar menjaga daya tahan tubuh saat musim hujan, anda akan dengan mudah terkena beberapa jenis penyakit saat musim hujan.

Penyakit pertama ialah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Penyakit itu bisa menimbulkan batuk, pilek, radang tenggorokan, hingga covid-19.

Kemudian, adapun penyakit diare mengintai saat musim hujan. Itu terjadi karena adanya kontaminasi bakteri atau virus pada saluran pencernaan.

Dalam kondisi hujan dan banjir, faktor yang meningkatkan resiko seseorang terkena diare ialah kurangnya akses terhadap air bersih, sanitasi lingkungan yang kurang baik, tidak menjaga kebersihan diri, serta mengonsumsi makanan yang tidak higienis.

Setelah itu, ada juga demam tifoid yang merupakan penyakit akut yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi. 

Bakteri tersebut biasanya ditemukan pada makanan atau minuman yang terkontaminasi. 

Demam berdarah juga menjadi salah satu penyakit yang perlu diwaspadai saat musim hujan. Jumlah kasus penyakit tu biasanya meningkat saat memasuki musim hujan.

Hal tersebut dikarenakan saat musim hujan, terdapat banyak genangan air sisa hujan yang menjadi tempat nyamuk untuk berkembang biak, termasuk jenis nyamuk aedes aegypti pembawa virus dengue.

Terakhir, ada juga penyakit bernama Leptospirosis yang disebabkan kuman leptospira yang berbentuk spiral kecil disebut spirochaeta.

Penyakit tersebut dapat menyebabkan kulit kekuningan, mukosa mengering, demam tinggi, sakit kepala, hingga diare atau sembelit. (*)