GenPI.co - YouTube tidak akan lagi menampilkan iklan politik hingga alkohol di bagian teratas laman utamanya.
Hal tersebut tertuang dalam kebijakan terbaru yang dikeluarkan YouTube.
Kebijakan tersebut dikeluarkan YouTube, untuk menindaklanjuti kebijakan tahun lalu untuk menghentikan iklan penuh di bagian teratas laman utama (masthead).
Mereka mengganti slot iklan di bagian tersebut untuk format yang lebih bertarget.
Dalam kebijakan terbaru, iklan yang dilarang di laman utama tersebut ialah politik, pemilihan umum, alkohol, judi, dan obat yang memerlukan resep.
"Secara berkala kami meninjau persyaratan iklan untuk memastikan keseimbangan kebutuhan baik untuk pengiklan maupun pengguna," kata juru bicara Google dalam keterangan tertulis.
"Kami yakin pembaruan ini berdasarkan apa yang kami bangun tahun lalu untuk proses reservasi laman teratas tersebut dan akan memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pengguna."
Sebelumnya, Google menghentikan iklan politik ketika Pemilu Presiden Amerika Serikat dan menjelang pelantikan Presiden Joe Biden awal tahun ini.
Google mendasari larangan tersebut dengan kebijakan mereka untuk acara yang dianggap sensitif. (reuters/ant/jpnn)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News