Pencinta Pedas? Cobain Singgah ke Gami Bontang 135 Bogor

07 Mei 2022 04:40

GenPI.co - Jika kamu penikmat kuliner pedas, silakan singgah ke Gami Bontang 135.

Gami Bontang 135 ada dua cabang di Kota Bogor, Jawa Barat.

Lokasinya berada di Jalan Pandu Raya nomor 33 Bogor, dan Jalan Ahmad Yani nomor 4 Air Mancur, Bogor.

BACA JUGA:  Wahana ImersifA Museum Nasional Masih Jadi Daya Tarik Pengunjung

Untuk jam operasionalnya mulai pukul 10.00 sampai 22.00 WIB setiap harinya.

Untuk harga menunya mulai Rp 25 ribuan sampai dengan Rp 75 ribu.

BACA JUGA:  Wisata Berkuda di Ranca Upas Laris Manis Selama Libur Lebaran

Menu andalan di sana ada tiga, yakni Gami Baby Octopus, Gami Kerapu Goreng, dan Gami Saikoro.

Uniknya, di sama kamu bisa mengambil nasi dan lalapan sepuasnya, lho.

BACA JUGA:  Sensasi Menikmati Kopi di Tengah Hutan Pinus Tasikmalaya, Yuk!

Salah satu pengunjung, Dewi Fitria mengatakan sudah lama penasaran bisa makan di sana.

"Gami Ortopusnya enak dan pedasnya menantang," ujarnya kepada GenPI.co, Jumat (6/5).

Untuk berbagai makanan di sana dibagi dengan tiga lavel, yakni level satu (mantap pedas), 3 (pedasnya dikit) dan 5 (pedasnya langsung jatuh korban).

"Saya level 5 karena suka pedas," ujarnya.

Dia mengatakan Gami Bontang 135 sangat direkomendasikan buat kamu yang suka pedas.

"Buruan coba sensasinya," ucapnya.(*)Pasar aset kripto mengalami gejolak besar-besaran setelah sempat masuk tren bullish.

Mayoritas aset kripto turun sangat tajam. Bahkan, aset kripto berkapitalisasi besar turun lebih dari 5 persen.

Penurunan itu disinyalir akibat tekanan di pasar modal. Bursa saham Amerika Serikat (AS) di Wall Street kebakaran.

Hal tersebut seiring kenaikan suku bunga acuan oleh Federal Reserve (The Fed).

The Fed menaikkan suku bunga acuan sebanyak 50 basis poin sehingga investor ramai-ramai keluar dari pasar modal.

Ini juga berdampak terhadap selera risiko investor sehingga mereka ramai-ramai keluar dari aset dengan volatilitas tinggi.

Data Coinmarketcap, Jumat pukul 18.52 WIB menunjukkan, kapitalisasi pasar (market cap) aset kripto global merosot 8,47 persen menjadi USD 1,64 triliun.

Penurunan itu setara dengan nilai USD 138,90 miliar. Ini menunjukkan adanya akumulasi jual yang cukup besar di pasar aset kripto.

Akumlasi jual yang besar juga tercermin dari volume perdagangan aset kripto global yang naik signifikan.

Dalam 24 jam terakhir, volume perdagangan aset kripto global terkerek 33,58 persen menjadi USD 123,51 miliar.

Sementara itu, dominasi Bitcoin (BTC) mengalami koreksi 0,53 persen menjadi 41,49 persen.

Dari sisi harga, BTC anjlok hingga 9,19 persen menjadi USD 35.862 dan dalam tujuh hari terakhir melorot 7,49 persen.

Aset kripto dengan kapitalsasi pasar terbesar kedua, Ethereum (ETH) merosot 8,43 persen menjadi USD 2.677.

Selanjutnya, Binance Coin (BNB) turun 7,17 persen menjadi USD 375,45. Dari daftar 10 teratas berdasarkan kapitalisasi pasar, Solana (SOL) berstatus top loser.

Koin dengan kapitalisasi pasar terbesar kedelapan itu jatuh 12,05 persen menjadi USD 81,23.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co