Mengintip Museum Batik Pekalongan

Pekalongan dikenal sebagai kota Batik, dan satu museum batik pun berdiri di sana. Museum yang menyuguhkan segala informasi seputar batik.

Museum batik ini berada di Jalan Jetayu No 3, Kota Pekalongan, tepatnya di kawasan budaya, Jatayu, Pekalongan, Jawa tengah. Jam buka untuk Museum Batik ini mulai pukul 08.00 - 15.00 setiap harinya. 

Sementara itu, catatan sejarah mengatakan bahwa museum batik tersebut sudah berdiri sejak 12 Juli 1972 di ujung jalan sebelah selatan dari Taman Hiburan Rakyat, Gedung Bintang Merdeka. 

Baca juga: Di Balik Warna Cerah Batik Pekalongan

Museum seluas 40 meter persegi ini tampil sederhana, dan hanya memamerkan 60 koleksi batik yang ditata apa adanya. Dikabarkan beberapa koleksi batik diketahui menghilang. 

Oleh karena itu pada tahun 1990 museum dipindahkan ke kawasan perkantoran Pemkot Pekalongan di Jalan Majapahit no. 7A oleh Walikota Djoko Prawoto.

Sejak saat itu, kegiatan membatik yang semakin berkembang dan mendunia, kemudian memunculkan keinginan untuk membuat museum batik yang lebih representatif dan memadai untuk mengumpulkan segala sesuatu yang berhubungan dengan batik. 

Kini museum Batik Pekalongan memiki ruang koleksi batik, kedai batik, ruang workshop, ruang pertemuan dan konsultasi atau pelayanan hak kekayaan intelektual (HKI). 

Batik yang dipamerkan di museum tersebut merupakan batik dari daerah pesisir Jawa seperti Cirebon, Pekalongan, Batang, dan juga Rembang. Alat yang digunakan untuk membatik pun dipamerkan seperti canting, malam, kain polos untuk membatik hingga tempat untuk pewarnaan batik.