Kemarau, Sebagian Warga di Yogya Mulai Kesulitan Air Bersih

Kemarau, Sebagian Warga di Yogya Mulai Kesulitan Air Bersih - GenPI.co
Pemkab Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) berupaya melakukan pipanisasi untuk menurunkan dampak warga kesulitan mendapatkan air bersih.

GenPI.co - Sebagian besar wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sudah mengalami musim kemarau. Sebagian warga di Kabupaten Gunung Kidul pun saat ini mulai kesulitan mendapatkan air bersih.

Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Yogyakarta Reni Kraningtyas mengatakan sejak dasarian tiga April atau akhir April sebagian wilayah DIY sudah masuk musim kemarau.

BACA JUGA : Gorontalo Intensifkan Pasar Murah untuk Hadapi Darurat Kekeringan

“Gunung Kidul bagian selatan paling awal yang memasuki musim kemarau,” katanya kepada GenPI.co pada Senin (3/5).

Reni mengatakan umumnya wilayah DIY masuk musim kemarau pada Mei ini.  Sedangkan untuk wilayah yang paling akhir mengalaminya yakni di Kawasan sekitar Merapi, Kabupaten Sleman.

Sekretaris Camat Girisubo Kabupaten Gunung Kidul Arif Yahya mengatakan saat ini sudah ada warganya yang mengalami ksulitan mendapatkan air bersih. Ia mencontohkan salah satunya yakni di Desa Jerukwudel.

“Belum ada laporan resmi, tapi saat ini sudah ada armada pengangkut air bersih yang sudah beroperasi,” kata Arif dikutip dari Antara.

Arif mengatakan pihaknya meminta kelurahan untuk mulai melakukan pendataan warga yang mengalami kesulitan air bersih.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya