Pemakaman Jenazah Covid-19 di Kota Jogja Melonjak

Pemakaman Jenazah Covid-19 di Kota Jogja Melonjak - GenPI.co
Ilustrasi - Proses pemakaman jenazah positif COVID-19 di sebuah desa di Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat, Sabtu (6/9/2020). (FOTO: ANTARA/Syifa Yulinnas)

GenPI.co - Pemakaman jenazah Covid-19 di Kota Yogyakarta meningkat dalam empat hari terakhir. Pasalnya, kematian Covid-19 yang dilaporkan selalu di atas angka 12 kasus per harinya secara keseluruhan di Provinsi DIY.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Yogyakarta, Nur Hidayat mengatakan, peningkatan pemakaman jenazah Covid-19 di Kota Yogyakarta mencapai tujuh hingga delapan jenazah per harinya.

Padahal, sebelumnya pemakaman jenazah Covid-19 rata-rata hanya dua sampai tiga jenazah Covid-19 per hari.

BACA JUGA:  Pertamina Buka Pertashop Dexlite di Yogyakarta dan Jateng

"Dengan peningkatan kasus Covid-19 tentu ada peningkatan pemakaman Covid-19 dalam waktu tiga sampai empat hari ini," kata Hidayat dikutip dari Ayoyogya.com, Kamis (24/6/21).

Hidayat mengaku memiliki delapan tim pemakaman jenazah Covid-19 dengan jumlah personel sebanyak 50 orang yang bertugas melakukan pemakaman.

BACA JUGA:  Camat Plesiran ke Yogyakarta, Sekda: Dia Tidak Sensitif!

Sebagai informasi, Satgas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan adanya tambahan jumlah kematian Covid-19 dengan angka yang cukup signifikan pada 23 Juni 2021.

Dari data yang dihimpun ada sebanyak 17 kasus kematian Covid-19 yang dilaporkan di DIY dengan total menjadi 1.411 kasus.

BACA JUGA:  Covid-19 di Jogja Meledak, Operasi Masker Diaktifkan Lagi

Sleman menjadi daerah penyumbang kematian tertinggi yakni mencapai delapan kasus. Kemudian disusul Bantul dengan empat kasus kematian Covid-19, Kota Yogyakarta menyumbang tiga kasus, Kulon Progo dan Gunungkidul masing-masingnya menyumbang satu kasus kematian Covid-19.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya