Akademisi: Anies Berprestasi, Tetapi Selalu Dijegal Pusat

Akademisi: Anies Berprestasi, Tetapi Selalu Dijegal Pusat - GenPI.co
Tangkapan layar - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan melakukan peninjauan tenda darurat di RSUD Tarakan, Jakarta Pusat, Senin (28/6). (Foto: Antara/Mentari Dwi Gayati/aa)

GenPI.co - Pakar politik Rochendi memuji kinerja Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam upaya menangani pandemi covid-19. Tapi prestasi Anies disebut kerap dijegal pusat.

Dalam menangani pandemi, Anies dinilai selalu mengumpulkan tim ahli di bidang terkait untuk membahas perihal suatu kebijakan.

“Anies itu punya dasar dalam membentuk suatu kebijakan dan ada pertimbangan ilmiahnya,” ujarnya kepada GenPI.co, Jumat (23/7).

BACA JUGA:  Anies Baswedan Tetapkan Jakarta PPKM Level 4

Rochendi pun membandingkan Anies dengan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan. Menurutnya, Luhut cenderung suka berbicara tanpa dasar di depan publik.

“Misalnya, kemarin Luhut menyuruh orang yang mengkritik pemerintah untuk datang langsung ke dia. Data apa yang mau ditunjukkan?” ungkapnya.

BACA JUGA:  Anies Bakal Tersenyum, Tingkat Kesembuhan di Jakarta Meningkat

Akademisi ilmu pemerintahan itu menilai bahwa hal tersebut disebabkan oleh rivalitas antara pemerintah pusat dengan Pemprov DKI Jakarta.

“Ini masalah popularitas pusat dan Presiden Jokowi yang kalah jauh dari Anies. Prestasi Anies akhirnya dianggap akan menambah elektabilitas,” tuturnya.

BACA JUGA:  Kapolda Metro Kirim Surat ke Anies Baswedan, Isinya Mengejutkan

Menurut Rochendi, Anies sebenarnya hanya menjalankan tugas saja sebagai gubernur DKI Jakarta.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya