Gonta-ganti Istilah Pembatasan Sosial, Pakar: Tak Beda Esensi

Gonta-ganti Istilah Pembatasan Sosial, Pakar: Tak Beda Esensi - GenPI.co
Ilustrasi, kegiatan masyarakat di pasar sebelum PPKM (foto: Andi Ristanto/GenPI.co)

GenPI.co - Salah satu strategi yang diambil pemerintah untuk menekan laju penyebaran covid-19 dengan menerapkan pembatasan sosial.

Namun, sejak awal diberlakukan, kebijakan pembatasan sosial itu beberapa kali berganti istilah.

Pertama PSBB hingga yang terakhir diumumkan pemerintah yakni PPKM level 4.

BACA JUGA:  Ruhut Sitompul Ledek Gagal Totalnya Demo Tolak PPKM

Terkait hal ini, Dewan Pakar Asosiasi Pembicara Profesional Indonesia Emrus Sihombing menilai seharusnya pemerintah memberikan penjelasan rinci terkait dengan penerapan PPKM berdasarkan level tersebut.

"Dijelaskan. Kalau Level 4 itu tertinggi, berarti sama dengan PPKM Darurat. Kalau Level 1 tertinggi berarti PPKM Level 1," ujar Emrus dalam keterangan yang diterima GenPI.co, Senin (26/7).

BACA JUGA:  'Jokowi Endgame' Tak Jadi, Istana Dinilai Sudah Panik Duluan

Dengan begitu, kata Emrus, masyarakat jadi paham maksud diberikannya levelisasi untuk penerapan PPKM ini.

Di sisi, Emrus menilai perubahan istilah tersebut mempunyai tujuan masing-masing.

BACA JUGA:  Luhut Mendadak Singgung Orang dengan Komorbid, Katanya…

Namun, menurut Emrus, secara garis besar, perubahan istilah tersebut tak menghilangkan esensi utama dari kebijakan pembatasan sosial.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya