GenPI.co 
GenPI.co - Wakil Ketua MPR RI Syarief Hasan buka suara perihal 34 tenaga kerja asing (TKA) berpaspor China yang datang ke Indonesia pada Sabtu (7/8/2021) kemarin.
Pasalnya, pemerintah sudah mengeluarkan larangan terkait masuknya orang asing termasuk pekerja sejak 21 Juli 2021 bersamaan penerapan PPKM.
Politikus senior Partai Demokrat menyayangkan kedatangan puluhan WNA asal China tersebut tiba di Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng pada 7 Agustus 2021 pukul 03.56 WIB dan keluar dari bandara dengan pengawalan.
BACA JUGA: Corona Masih Menggila, Syarief Hasan Bawa Kabar Buruk
Lebih lanjut, Syarief mendesak pemerintah Jokowi untuk melakukan investigasi kebenaran informasi itu, sekaligus mengusut tuntas kasus ini.
"Saya sangat menyayangkan masuknya WNA asal China di tengah pelarangan WNA ke Indonesia. Presiden Jokowi sebagai komandan tertinggi penanganan Covid 19 harus segera melakukan evaluasi terhadap pihak yang terkait yang telah mengizinkan WNA masuk ke Indonesia di masa darurat pandemi Covid-19," tegas dia dalam keterangannya, Minggu (8/8/2021).
BACA JUGA: Ucapan Syarief Hasan Menggetarkan, Seret Nama Luhut dan SBY
Sementara itu, Kepala Bagian Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Arya Pradhana Anggakara menerangkan 34 TKA China itu merupakan pemegang Izin Tinggal Terbatas (ITAS) dan sudah memenuhi aturan Satgas Penanganan Covid-19.
"Dilakukan pemeriksaan keimigrasian dan diketahui bahwa mereka semua pemegang ITAS sehingga masuk dalam kategori orang asing yang diizinkan masuk sesuai Peraturan Menkumham 27 Tahun 2021,” katanya.
BACA JUGA: Syarief Hasan Desak Pelarangan WNA Masuk, Jokowi Harus Dengar!
Dia juga menerangkan, 34 TKA China yang masuk ke Indonesia telah memperoleh rekomendasi dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Kelas I Soekarno Hatta.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
