Siaga 24 Jam, Sumatera Utara Darurat Banjir Bandang Susulan

Siaga 24 Jam, Sumatera Utara Darurat Banjir Bandang Susulan - GenPI.co
Warga meninjau perbaikan tanggul yang jebol akibat tak kuasa menahan debit ait sehingga menyebabkan banjir di Kabupaten Batubara, Kamis (19/8). (BPBD Kabupaten Batubara)

Dalam rangka percepatan penanganan banjir yang melanda wilayah Kabupaten Batubara, BPBD Kabupaten Batubara bersama tim gabungan dari lintas unsur terkait segera melakukan berbagai upaya mulai dari perbaikan tanggul sungai yang jebol, sebagai salah satu penyebab masuknya air ke wilayah permukaan warga.

BPBD Kabupaten Batubara bersama unsur Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Desa juga terus melakukan pendataan, pemantauan debit muka air dan pengecekan langsung di lokasi bencana banjir untuk menginventarisir dampak serta kerusakan sarana dan prasarana yang ada.

Di samping itu, guna memenuhi kebutuhan dasar para warga terdampak, BPBD Kabupaten Batubara juga telah menyalurkan bantuan logistik dibantu dari beberapa Corporate Soscial Responsibility (CSR) dunia usaha.

BACA JUGA:  Banjir Bandang di Sumatera Utara, Warga Naik ke Atap Rumah

BPBD Kabupaten Batubara dalam hal ini juga memberikan pasokan air bersih dan mendirikan enam tenda darurat pengungsian di empat titik lokasi.

Adapun rincian tempat pengungsian tersebut adalah satu unit masjid yang digunakan untuk tempat mengungsi ditambah satu tenda pengungsian sekaligus meliputi dapur umum dan posko air bersih di Desa Se Mataram.

BACA JUGA:  Banjir di Padang, Warga Diungsikan ke Tempat Ibadah

Tenda pengungsian selanjutnya didirikan di Desa Tanjung Mulya sebanyak dua tenda berikut dengan dapur umum, kemudian satu tenda pengungsian di Desa Sido Mulyo dan satu tenda di Desa Se Sikasim.

Sejauh ini, tim BPBD Kabupaten Batubara masih terkendala dengan kurangnya peralatan tenda dan perahu karet sebagai tempat pengungsian dan membantu evakuasi warga terdampak.

BACA JUGA:  Banjir Cashback Mobil Daihatsu Hanya di Acara Ini, Catat!

Hingga siaran pers ini diturunkan, belum ada laporan mengenai korban jiwa.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya