Pemerintah Sikat Seniman Mural, LSM Beri Pesan Menohok

Pemerintah Sikat Seniman Mural, LSM Beri Pesan Menohok - GenPI.co
Mural Jokowi. Foto : Twitter/milikandi

GenPI.co - Pengamat hukum Lingkar Wajah Kemanusiaan (LAWAN Institute) Muhammad Mualimin memberikan kritikan terhadap aksi pemerintah menghapus mural-mural di sejumlah wilayah di Indonesia.

Mualimin menjelaskan, mural-mural itu adalah suara masyarakat yang ingin menyampaikan keresahan di tengah pandemi covid-19.

Untuk itu, dirinya sangat menyayangkan seni mural itu malah dihapus.

BACA JUGA:  Mural Diharapkan Buat Parpol Sadar Moral, Nama PAN Disebut

"Karena, penghapusan mural itu ngawur dan konyol," katanya kepada GenPI.co, Sabtu (28/8).

Dia menjelaskan, lihat saja selama 2018, Pemprov Jakarta justru mencoreti dinding kota dengan mural Asian Games dan bergambarkan bendera negara Asia dan atlet olahraga. 

BACA JUGA:  Mural Mirip Jokowi di Flyover Bandung Akhirnya Dihapus

"Di jalan layang Pangeran Antasari Blok M-TB Simatupang, tiang tiangnya malah digambari pemerintah. Itu programnya Gubernur DKI Baswedan Anies Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Uno, sampai saat ini masih ada gambarnya," jelasnya.

Menurutnya, Ini artinya mural itu bukan pelanggaran. 

"Cuman karena isinya kritik saja, pemerintah gerah dan merah telinga," jelasnya.(*) 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya