
Pada pukul 08.30 Wita, Kepala Subseksie Operasi dan Siaga I Wayan Suwena selaku On Scene Coordination menerima informasi dari nelayan yang mencari ikan di sekitar lokasi kejadian.
Para nelayan mengatakan KLM Fangky ditarik oleh beberapa kapal nelayan tradisional menuju perairan Desa Laka, Flores Timur pada pukul 05.30 Wita.
Ketika melihat kapal barang GT (gross ton) 88 GT tersebut berada dalam keadaan lego jangkar pada pukul 10.00 Wita, tim pun mendekat.
BACA JUGA: Astaga, Jumlah Kasus Covid-19 di Kota Kupang Bertambah
Adapun jarak KLM Fangky lego jangkar dari daratan kurang kebih 250 meter, sehingga petugas menggunakan sekoci sebagai alat transportasi.
Pada pukul 10.15 Wita, KN SAR Puntadewa beserta tim Rescue dan awak kapal berangkat kembali menuju Pelabuhan Wuring Maumere dan sampai di sana pada pukul 14.10 Wita.(ANT)
BACA JUGA: Eks Bupati Kupang Masuk Sel, ini Kasusnya
Video populer saat ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News