
"Terhadap potensi gangguan kamtibmas tersebut, kita melakukan kegiatan pencegahan dengan melakukan penertiban terhadap simbol-simbol kelompok maupun ormas. Simbol-simbol inilah kadang kadang menimbulkan konflik," jelas Azis.
Alasan yang disebutkan Azis terasa masuk akal. Pencabutan bendera, perobekan bendera, perusakan pos, gardu, umumnya bisa menimbulkan perkelahian yang meluas.
"Maka kita melakukan penertiban terhadap simbol simbol yang dimaksud. Tentu kegiatan tersebut tetap berlandaskan hukum," tambah Azis.
BACA JUGA: Jokowi Panas Dengar Polisi yang Sowan ke Ormas Biang Keributan
Lebih lanjut Azis menjelaskan penertiban atribut dan posko ormas ini sebagai upaya mencegah konflik antar-ormas.
Hal ini juga berangkat dari seringnya keributan antar-ormas yang terjadi di wilayah Jakarta Selatan maupun di perbatasan.
BACA JUGA: Jokowi Tegas Sentil Kapolda, Sebut Ormas Sering Buat Keributan
"Eksistensi dari kelompok tertentu atau organisasi masyarakat tertentu, terkadang masalahnya sepele tapi menimbulkan keributan yang meluas. Bahkan kematian seperti yang terjadi di Ciledug maupun di Kembangan, Jakbar," ujarnya. (*)
Tonton Video viral berikut:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News