Indonesia Bisa Belajar Cegah Varian Omicron dari 3 Negara Ini

Indonesia Bisa Belajar Cegah Varian Omicron dari 3 Negara Ini - GenPI.co
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito. Foto: Tangkapan layar Konferensi Pers Satgas Covid-19, Selasa (14/12)

GenPI.co - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan bahwa Indonesia bisa mengambil pelajaran dari beberapa negara di dunia dalam mengatasi Covid-19 varian Omicron.

Negara-negara tersebut adalah Inggris, Denmark, dan Afrika Selatan. Ketiga negara tersebut memiliki kebijakan terkait perjalanan internasional dan karantina.

“Perbedaannya hanya ketiga negara tersebut menghadapi varian Omicron saat terjadi kenaikan kasus, sementara Indonesia saat ini stabil turun,” ujarnya dalam Konferensi Pers Satgas Covid-19, Selasa (14/12).

BACA JUGA:  3 Langkah Indonesia Menangani Pandemi Covid-19 yang Dipuji Dunia

Menurut Wiku, total kasus Omicron di Inggris saat ini mencapai 3.137 kasus. Inggris pun mewajibkan karantina bagi mereka yang berasal dari negara bukan “red list”.

“Sementara, warga yang berasal dari negara ‘red list’ tak boleh masuk Inggris, kecuali memiliki izin tinggal. Syaratnya, mereka harus karantina di hotel khusus selama 10 hari,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Siti Fadilah Buka-bukaan, Potensi Keganasan Omicron Dibongkar

Wiku mengatakan bahwa Denmark juga membuat kebijakan dengan membagi negara-negara ke dalam daftar “risiko” dan “risiko tinggi”.

Untuk mereka yang berasal dari negara-negara Uni Eropa dan negara berstatus “risiko”, tidak ada kewajiban karantina.

BACA JUGA:  Ada Kabar Buruk dari Inggris, Kematian Pertama Varian Omicron

Para pendatang hanya wajib tes PCR 1x24 jam kedatangan dan wajib vaksin Pfizer, Johnson&Johnson, Moderna, dan AstraZeneca.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya