BMKG Ingatkan Badai Siklon Saat Natal, Daerah Ini Siap-siap

BMKG Ingatkan Badai Siklon Saat Natal, Daerah Ini Siap-siap - GenPI.co
Gelombang tinggi diprediksi bakal muncul di perairan Bangka Belitung. BMKG ikut kirim pesan kuat untuk nelayan. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra/ama.

GenPI.co - Potensi bibit siklon tropis diprediksi akan terjadi saat perayaan Natal 2021. Sejumlah daerah di timur Indonesia diimbau untuk selalu waspada dan berhati-hati.

Hal ini ditegaskan  Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers di YouTube, Rabu 22 Desember 2021.

"Yang perlu dipertegas pada tanggal 24 Desember 2021 adalah malam Natal. Ada indikator merah di wilayah Laut Arafura dengan intensitas hujan 65-100 milimeter dalam 24 jam, artinya sangat lebat," kata Dwikorita Karnawati dikutip ANTARA, Rabu (22/12).

BACA JUGA:  Jabodetabek Belum Aman, BMKG Deteksi Petir dan Angin Kencang

Ia mengatakan Tropical Cyclone Warning Center (TCWC) terus melakukan pemantauan potensi terjadinya bibit siklon tropis yang dapat berdampak pada kondisi cuaca hujan lebat dan gelombang laut yang signifikan di wilayah Indonesia dalam periode sepekan ke depan.

Jakarta TCWC mengidentifikasi suspek area potensi bibit siklon tropis di sekitar perbatasan wilayah laut Timor dan Arafura atau sekitar perairan selatan Kepulauan Tanimbar (Saumlaki) dalam periode dua hari ke depan.

BACA JUGA:  BMKG Waspada Cuaca Ekstrem, 32 Wilayah Terpantau Merah

Terkait situasi itu, BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat di Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur dan Maluku dalam tiga hari ke depan.

Potensi angin kencang diprakirakan melanda Sulawesi Tenggara, Nusa Tenggara Timur, dan Maluku. Potensi tinggi gelombang 1,25 hingga 2,5 meter di Laut Seram, Perairan Kaimana, Perairan Kepulauan Aru, Perairan Kepulauan Sermata hingga Tanimbar, Perairan Amamapare - Agats bagian utara, dan Laut Arafura.

BACA JUGA:  Ada Peringatan dari BMKG, Daerah Ini Cuaca Ekstrem Selama 3 Hari

Potensi tinggi gelombang 2,5 hingga 4,0 meter di Laut Flores bagian timur, Perairan selatan Baubau hingga Kepulauan Wakatobi, Laut Banda, perairan selatan Pulau Buru - Pulau Seram, Perairan Kepulauan Kai dan Perairan Fakfak.(*) ANT

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya