Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas, Warga Dimohon Waspada

Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas, Warga Dimohon Waspada - GenPI.co
Gunung Merapi Kembali Luncurkan Awan Panas, Warga Dimohon Waspada (foto: ANTARA)

GenPI.co - Kepala Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Hanik Humaida menjelaskan awan panas guguran pertama terjadi pada pukul 14.56 WIB sejauh 2.500 meter ke arah barat daya.

Gunung Merapi di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah tiga kali meluncurkan awan panas guguran dengan jarak luncur paling jauh 2,5 kilometer ke arah barat daya pada Kamis sore.

"Tercatat di seismogram dengan amplitudo 45 mm dan durasi 145 detik," kata dia dikutip GenPI.co, Kamis (23/12)

BACA JUGA:  Dampak dari Gunung Semeru Mengganas, 51 Orang Meninggal Dunia

Selanjutnya, awan panas guguran kedua terpantau meluncur sejauh 2.000 meter pada pukul 15.17 WIB ke arah barat daya, amplitudo maksimum 20 mm, serta durasi 146 detik.

Awan panas guguran kembali terpantau keluar dari Gunung Merapi pada pukul 15.58 WIB ke arah barat daya sejauh 2.200 meter dengan amplitudo maksimum 35 mm, serta durasi 141 detik.

BACA JUGA:  Jakampus Unas Galang Dana untuk Gunung Semeru

Hanik mengatakan saat awan panas keluar dari Merapi angin di gunung itu tercatat berembus ke arah barat.

"Kejadian awan panas guguran ini merupakan bagian dari fase erupsi Merapi, yaitu ada suplai magma, pertumbuhan kubah lava, serta terjadinya guguran dan awan panas guguran," ujar Hanik.

Hingga saat ini, status aktivitas vulkanik Gunung Merapi berada pada level 3 atau Siaga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya