GenPI.co 
GenPI.co - Berada jauh dari rumah tak membuat sejumlah warga negara indonesia (WNI) yang berada di Taiwan kehilangan suasana khidmat perayaan Natal 2021.
Katolik Indonesia Taiwan Selatan (KITAS) merayakan Natal secara offline pada Natal 2021. Perayaan itu dilakukan di Holy Rosary Cathedral Minor Basilica, Kota Kaohsiung, Taiwan.
Perayaan Natal di Taiwan bahkan dapat berjalan secara normal di tengah pandemi covid-19 dan ancaman varian Omicron, meskipun tetap menjalankan protokol kesehatan dengan tertib.
BACA JUGA: 493 Waga Binaan di Kalimantan Barat Dapat Remisi Natal
“Di sini kami bisa merayakan rangkaian Natal secara lengkap dan diikuti dengan antusias oleh para jemaat. Perbedaannya hanya kami masih tetap menggunakan masker,” ujar mahasiswi National Cheng Kung University asal Indonesia Puspa Cintanya Djatmiko kepada GenPI.co, Sabtu (25/12).
Puspa merasa perayaan Natal 2021 di Taiwan berjalan layaknya di kondisi normal saja. Misalnya, air baptis masih digunakan dalam rangkaian ibadah, walaupun disediakan dalam mesin otomatis.
BACA JUGA: Menyambut Natal, Ini Dia Resep Pie Apel Ala Rumahan yang Enak
Pelayanan gereja juga sejak awal 2021 juga berjalan normal, termasuk Sakramen Tobat.
“Tahun lalu di Indonesia, pelayan Sakramen Tobat sempat ditutup. Hal ini membuat saya akhirnya bisa kembali melakukan pengakuan dosa dan merasa kembali menjadi umat Katolik yang seutuhnya,” ungkapnya.
Menurut Puspa, KITAS tak hanya terdiri dari mahasiswa, tetapi juga pekerja asal indonesia. Selain itu, dalam perayaan Natal kali ini, diundang pula beberapa anggota dari organisasi lain, seperti Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) di Kaohsiung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
