
Ramadhan menjelaskan, dibandingkan dengan gempa di Malang M6,0, karakter gempa Banten terbilang merusak.
Sebab terjadi selama lebih dari 12 detik dan menurut pengalaman di lapangan menyebabkan 3.000 lebih rumah rusak.
Gempa Banten tidak menghasilkan tsunami, karena tidak cukup kuat energinya untuk menghasilkan deformasi signifikan di permukaan bawah laut.
BACA JUGA: Kabar Buruk dari Rumah Sakit Wisma Atlet, Mohon Doanya
"Gempa Selat Sunda, menurut BMKG, terjadi di zona subduksi, masih kita diskusikan lagi di zona interplate atau transisi, karena selain kedalamannya menengah, karakternya antara keduanya," jelasnya. (*)
BACA JUGA: Harga Kripto Hancur-hancuran, Trader Mulai Panik Buy atau Sell?
Jangan sampai ketinggalan! Kamu sudah lihat video ini ?
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News