Gempa Terjadi di Mandailing Natal Sumut, Begini Penjelasan BMKG

GenPI.co - Gempa bumi dirasakan di Desa Panggautan, Kecamatan Natal, Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara pada Kamis dinihari pukul 02.29 WIB.

Kepala Balai Besar Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah I Medan, Darmawan memberikan penjelasan terkait gempa bumi tektonik dangkal tersebut.

"Hasil analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini bermagnitudo 4,9," kata Darmawan, Kamis (3/2).

BACA JUGA:  Gempar, Miss USA 2019 Cheslie Kryst Meninggal Dunia, Bikin Syok

Ia menjelaskan bahwa episenter gempa bumi yang terjadi pada koordinat 0.83 LU dan 98.50 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 81 km Nias Selatan pada kedalaman 45 kilometer.

Berdasarkan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi di Mandailing Natal ini merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas subduksi.

BACA JUGA:  BMKG: Gempa Terkini Berkekuatan Magnitudo 5,3 di Pangandaran

Menurut peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG, gempa bumi tersebut memiliki Skala Intensitas I-II MMI.

Berdasarkan keterangan warga setempat, getaran gempa dirasakan oleh beberapa orang serta benda-benda ringan yang digantung bergoyang.

BACA JUGA:  Langkah Cerdik BMKG soal Gempa Bumi ke Warga Pandeglang

Hingga pukul 03.30 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum ada kejadian gempa bumi susulan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News