GenPI.co 
Maurice, si ayam jago yang diadili karena berkokok terlalu keras dan terlalu pagi (Foto : Istimewa)
Awalnya pasangan pensiunan itu melayangkan keluhan ke otoritas setempat namun tak ditanggapi lantaran terlalu konyol, seperti dikutip dari Huffington Post. Akhirnya keduanya pergi ke pengadilan Rochefort, meminta pengadilan menyelidiki sendiri, akhirnya Rochefort menerima aduan ini dan menggelar persidangan atas kasus tersebut bulan lalu.
Hingga kini kasusnya masih diperkarakan. Warga Desa Saint-Pierre d Aleron mayoritas mendukung Maurice dan pemiliknya, Corrine Fesseau. Mereka datang ke pengadilan demi memberikan support dengan membawa ayam jantan masing-masing. "Jika kami pergi ke Paris (Ibu Kota Prancis), di sana ada suara kota besar. Bus, kereta api, lalu lintas, kalau kami menolak maka kami akan pergi. Di pedesaan suara ini yang akan Anda dapatkan,"ujar Fesseau menanggapi kasusnya tersebut. Duh, ada-ada saja, ya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
