Catatan Dahlan Iskan soal Anak Ridwan Kamil: Arus Eril

Catatan Dahlan Iskan soal Anak Ridwan Kamil: Arus Eril - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com/GenPI.co

Maka wajar kalau setibanya di Bern, Eril ingin segera berenang. Di ibu kota Swiss itu kolam renang paling besar adalah di sungai Aare.

Di pagi hari udara Bern sekitar 15 derajat Celsius. Tidak terlalu dingin untuk ukuran orang Bandung. Tapi di dalam sungai Aare bisa jadi masih sangat dingin –bisa sekitar 5 derajat.

Tubuh kita bisa dengan cepat mengalami hypothermia. Pada suhu air 5 derajat, kalau menyelam harus sudah memakai pakaian khusus, dry suite.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan soal Dokter Lois: Stres Lois

Yang bisa memberikan thermal insulation bagi tubuh kita dari air sekeliling kita yang dingin.

Kota Bern –duh, indahnya– memang di ketinggian sekitar 550 meter. Kota ini praktis di lereng gunung yang hampir selalu bersalju. Air lelehan salju itulah yang mengalir ke Aare.

BACA JUGA:  Arteria Dahlan Desak RKUHP Harus Segera Disahkan

Yakni sungai yang panjangnya lebih 200 Km –untuk kemudian bermuara di sungai Rhein, menuju laut di utara Jerman.

Sebagai mahasiswa teknik mesin IT, hampir lulus, mestinya Eril tahu logika-logika itu. Memang sungai ini, mestinya, tidak punya arus yang kuat. Ia tahu itu.

Air sungai Aare ditahan oleh dam. Tidak terlalu jauh dari lokasi Eril berenang ada dam terkenal: Marzili Freibad. Itu bendungan tua. Dibangun tahun 1930-an.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya