GenPI.co - Plt Wakil Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212 Novel Bamukmin memberikan pesan tegas kepada seorang guru wanita bernama Eni Rohaeni.
Diketahui, Eni Rohaeni sebelumnya sempat viral lewat video permintaan maafnya di Twitter kepada Rizieq Shihab.
"Assalamuallaikum, saya Eni Rohaeni ingin meminta maaf kepada Ustaz Habib Rizieq Shihab dan para pengikutnya atas cuitan saya yang tidak pantas," kata Eni dalam video tersebut sebagaimana dikutip JPNN, Minggu (3/7).
BACA JUGA: Dubes India Tak Mau Ketemu Massa Aksi, Novel Bamukmin Geram
Novel menilai Eni merupakan korban BuzzerRp yang kerap menyebarkan berita hoaks dan mengumbar kebencian.
"Ibu Eni Rohaeni adalah bagian dari korban para buzzeRp yang selalu menyebarkan berita hoaks dan kebencian," kata Novel, Minggu (3/7).
BACA JUGA: Novel Bamukmin Ancam Bakal Demo Besar Kedubes India
Lebih lanjut, Novel mengatakan Eni dan para BuzzerRp memang layak untuk diproses hukum agar ada efek jera ke depannya.
"Ibu Eni Rohaeni sepantasnya harus proses hukum agar ada efek jera sampai kepada para BuzzeRp," ujar Novel.
BACA JUGA: 1 dari 9 Naga Jadi Sponsor Formula E, Novel Bamukmin Bersuara
Pasalnya, Novel melihat bila BuzzeRp tidak diproses maka akan menimbulkan kegaduhan dan adu domba terhadap sesama warga negara Indonesia.
Artikel ini sudah tayang di JPNN.com dengan judul: Novel Bamukmin Sebut Guru Wanita Penghina Habib Rizieq Harus Diproses Hukum, Ini Alasannya
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News