GenPI.co 
GenPI.co - Mantan Presiden Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) Ahyudin mengelak saat ditanya terkait dugaan perusahaan-perusahaan baru yang digunakan lembaga filantropi itu sebagai perusahaan cangkang.
"Itu kewenangan penyidik, langsung ke penyidik saja," ujar Ahyudin usai pemeriksaan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Kamis (14/7/2022) malam.
Seperti diketahui, Ahyudin telah menjalani pemeriksaan selama lima hari berturut-turut sejak Jumat (8/7).
BACA JUGA: Mantan Petinggi ACT Ahyudin Kekeh Tak Ada Penyelewengan Dana Umat
Dia mengatakan pemeriksaan pada hari Kamis masih saja sama seperti hari-hari sebelumnya.
Lamanya pemeriksaan dalam rangka mencari fakta terkait dugaan tindak pidana yang diendus oleh pihak kepolisian.
BACA JUGA: Diperiksa Maraton 4 Hari, Presiden ACT: Saya Lelah!
"Saya yakin, ini proses mencari fakta kebenaran yang sangat detail sekali. Maklum, lah," jelas Ahyudin.
Selain Ahyudin, pada hari Kamis, penyidik juga turut memeriksa manajer PT Lion Mentari (Lion Air) Ganjar Rahayu sebagai saksi.
BACA JUGA: Polri Bentuk Tim Khusus Usut Kasus Penyelewengan Dana Umat ACT
Saat ditanyakan keterlibatannya dalam melakukan komunikasi dengan pihak Lion, lagi-lagi Ahyudin mengelak dan mengatakan tidak mengetahui hal tersebut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
