GenPI.co 
Ada cara menarik yang dilakukan PT Angkasa Pura (AP) I untuk mengembangkan sektor pariwisata. Maskapai yang membuka rute baru akan diberikan insentif yang menggiurkan.
Direktur Pemasaran dan Pelayanan AP I Devi Suradji mengatakan, program insentif yang diberikan adalah new route incentive scheme atau skema insentif yang diberikan kepada maskapai yang melakukan pembukaan rute baru di bandara-bandara Angkasa Pura I.
“Ada pula additional flight frequency incentive scheme atau skema insentif yang diberikan kepada maskapai yang melakukan penambahan frekuensi penerbangan atas rute yang sudah ada di bandara AP I,” ujar I Devi Suradji dalam acara "Airlines Gathering Bandara SAMS Balikpapan 2018", di Balikpapan, Senin (27/9).
Devi menuturkan, new route incentive scheme tersebut berupa pembebasan biaya pendaratan (landing fee) selama setahun penuh. Skema intensif itu diperuntukkan bagi rute atau penerbangan baru domestik di semua bandara AP I.
“Terkecuali di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, dan Bandara Adisutjipto Yogyakarta,” tambahnya.
Selain itu ada additional flight frequency incentive scheme. Yaitu berupa diskon biaya pendaratan (landing fee) sebesar 50% selama setahun penuh. Program ini diperuntukkan bagi maskapai yang melakukan penambahan frekuensi penerbangan domestik di 9 bandara AP I. Serta diskon 25% di Bandara Juanda Surabaya dan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar.
"Upaya ini merupakan bentuk kontribusi Angkasa Pura I dalam memajukan industri aviasi nasional, mendorong peningkatan lalu lintas transportasi udara, mengoptimalkan kinerja bandara. Sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata,” imbuh Devi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
