Catatan Hasan Aspahani: Bongkar Makam, Siapa Membunuh Putri (23)

Catatan Hasan Aspahani: Bongkar Makam, Siapa Membunuh Putri (23) - GenPI.co
Hasan Aspahani. Foto: Twitter/@jurubaca

Sore itu, Yon datang dengan berita mengejutkan. Pemred Metro Kriminal dianiaya orang, semalam. Saya langsung teringat Mila.

Dan Edo. Apa mungkin Edo pelakunya? Keterlaluan kalau benar. Saya sudah melarangnya. Saya panggil ia ke ruangan saya.

“Bukan saya, Abang. Saya tak tahu. Semalam saya tak ke mana-mana. Sampai jam dua kita masih di percetakan. Habis kita makan nasi goreng saya antar abang, saya juga langsung pulang,” kata Edo.  

BACA JUGA:  Catatan Hasan Aspahani: Putusan Sela, Siapa Membunuh Putri (21)

Bang Jon-kah? Yang tahu tentang pelecehan Beni ke Mila itu, yang kuberi tahu, hanya Bang Jon. Saya meneleponnya.

”Kenapa, Dur?”

BACA JUGA:  Catatan Hasan Aspahani: Kode Etik, Siapa Membunuh Putri (21)

”Siapa, Bang? Abang ya?”

”Soal Beni? Sudahlah. Sudah selesai. Sebelum kamu cerita kemarin, saya sudah lama tahu Beni itu siapa. Aku ini wartawan brengsek, tapi gak gitu sama perempuan. Mila itu anak baik, kamu tahulah itu, dia sudah kayak adikku sendiri, biar dia nggak kerja sama aku lagi. Ini cuma peringatan buat dia. Kalau Beni masih macam-macam habis dia....”

BACA JUGA:  Catatan Hasan Aspahani: Jangan Mengadu Domba, Siapa Membunuh Putri (20)

Aku kembali melihat monster dalam diri Bang Jon.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya