
Sambil gemetar, aku mengirim pesan WhatsApp ke Riana.
Dimana, lu?
Masih beli takjil, kak. Dikit lagi kelar, balas Riana. DHEG!
Apalagi di hari libur begini, tak semua lampu dinyalakan oleh pengelola gedung. Lampu koridor di Lantai 9 (kantorku) dibuat temaram. Hanya di ruangan redaksi yang dibiarkan menyala terang. Selebihnya gelap.
ASLI! AKU HARUS MENINGGALKAN RUANGAN INI!
Baru saja hendak bergerak merapikan barang-barang, mendadak semua televisi di ruangan redaksi menyala dan makin lama suaranya makin besar!
PADAHAL SEMUA TELEVISI ITU TIDAK TERSAMBUNG DENGAN STOP KONTAK! TUHAN, TOLONG AKU!
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News