Catatan Dahlan Iskan: Tetangga B

Catatan Dahlan Iskan: Tetangga B - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Diputuskanlah nama baru: New Tapanuli. Susunan redaksinya sama. Wartawannya sama. Pimpinannya sama. Agennya sama. Pelanggannya sama. Hanya nama yang beda. New Tapanuli pun terbit dan beredar baik-baik saja.

Marganas memang seorang Kristen. Asal Siantar. Saya menemukannya di Batam. Ia memang merantau ke Batam. Ketika kami menerbitkan Batam Pos, Marganas kami angkat sebagai tenaga pemasaran. Jualan koran. Dan cari iklan. Kerja keras. Berhasil. 

Lalu Marganas kami angkat sebagai salah satu direktur di Batam Pos. Sedangkan dirutnya adalah Rida K. Liamsi. Tapi Marganaslah yang memimpin sehari-hari. Rida tinggal di Pekanbaru: memimpin Riau Pos.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: GovTech Anas

Setelah Batam Pos menjadi raksasa lokal, Marganas mengembangkan koran di Sumut. Tidak hanya di Medan. Juga di banyak kabupaten. Termasuk di Siantar dan Sibolga. Saya sendiri tidak hafal di mana saja ada koran kami di Sumut.

Meski sudah sama-sama ''pensiun'' dari Jawa Pos, saya masih sering bertemu Marganas. Setiap kali saya ke Batam saya telepon: saya ajak makan roti canai Har. Atau makan durian. 

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Tetangga N

Saya iba mendengarkan curhatnya, tapi saya tidak bisa banyak menolongnya. (Dahlan Iskan)

Simak video berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya