Atasi Banjir di Demak, 22 Unit Mesin Pompa Dikerahkan

Atasi Banjir di Demak, 22 Unit Mesin Pompa Dikerahkan - GenPI.co
Mesin pompa penyedot air banjir yang dioerasikan di Sipon Gajah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (24/3). (Foto: ANTARA/Akhmad Nazaruddin Lathif)

Dalam hal ini, pihaknya berkoordinasi dengan Kementerian PUPR, BNPB, TNI/Polri terkait penguatan tanggul sungai yang jebol sehingga mengakibatkan banjir.

BPBD Kabupaten Demak mencatat per 24 Maret 2024 pukul 15.00 WIB, dari 92 tempat pengungsian diperkirakan sudah ada puluhan tempat pengungsian yang kosong karena warga mulai pulang ke rumah.

Pengungsian yang sudah kosong ini adalah di Kecamatan Mijen, Karangtengah, Sayung, Karanganyar, Wonosalam, dan Gajah.

BACA JUGA:  Atasi Banjir, Modifikasi Cuaca di Jawa Tengah Dilakukan hingga 27 Maret 2024

Sementara itu, Komandan Posko Terpadu Penanganan Darurat Banjir Demak Letkol Kavaleri Maryoto menambahkan mesin pompa penyedot banjir itu sebagian berada di Sipon Gajah untuk membuang air ke saluran irigasi.

"Warga juga menuntut secepatnya dilakukan penyedotan air, terutama genangan di Desa Wonoketingal dan Wonorejo," jelas dia.(ant)

BACA JUGA:  Banjir di Jawa Tengah Surut, Pertamina Tambah Stok Elpiji Subsidi 394.000 Tabung

Tonton Video viral berikut:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya