Catatan Dahlan Iskan: Kejagung Baru

Catatan Dahlan Iskan: Kejagung Baru - GenPI.co
Dahlan Iskan. Foto: Disway

Kelihatannya Kejaksaan Agung kini seperti tidak punya beban. Bebas. Lepas. Bahkan ada yang bilang saking ngebutnya sampai lupa rem.

Tentu saya sedang menunggu jawaban dari orang-orang yang saya tanya itu. Terutama di pertanyaan terakhir: sudah waktunyakah kita berharap Kejagung sebagai ujung tombak penegakan hukum? Terutama di saat lembaga-lembaga penegak hukum penuh dengan mafia hukum?

Tentu Dewan Pers kini juga pusing: apakah karya buzzer masuk sebagai karya jurnalistik –hanya karena disalurkan lewat media? Apakah karya buzzer termasuk penggalangan opini publik yang bebas jerat hukum karena bisa berlindung di balik "kebebasan berpendapat" yang dijamin UUD.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Bebas Bully

Yang jelas kini Kejaksaan Agung berkibar sangat tinggi. Seperti sebuah Kejaksaan Agung baru.

Kejaksaan Agung rupanya telah menggunakan haknya untuk menyadap pembicaraan orang-orang yang dicurigai melakukan tindak pidana korupsi. Lalu menangkapnya. Siapa pun mereka.

BACA JUGA:  Catatan Dahlan Iskan: Manna Haikal

Jangan-jangan penegakan hukum benar-benar akan dimulai di era Presiden Prabowo ini. Dan panglimanya Jaksa Agung. (Dahlan Iskan)

Kalian wajib tonton video yang satu ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya