Gagahnya Kuda Sandalwood, Kuda Pacu Asli Indonesia

Gagahnya Kuda Sandalwood, Kuda Pacu Asli Indonesia - GenPI.co
Kuda Sandalwood Pony asli Nusa Tenggara Timur (Foto: IG @sumba.tv)

Masyarakat Sumba dikenal akrab dengan kuda. Salah satu jenis kuda yang khas dari pulau yang ada di Nusa Tenggara Timur ini adalah Kuda Sandel, atau biasa dijuga disebut Sandalwood Pony. Kuda Sandalwood merupakan kuda pacu asli Indonesia yang dikembangbiakkan sejak tahun 1980, diketahui kuda ini adalah keturunan kuda Arab yang disilangkan dengan kuda poni lokal.

Kuda bagi orang Sumba awalnya hanya digunakan sebagai alat transportasi. Sandalwood sendiri diyakini warga asli setempat sebagai kendaraan para leluhur. Namun seiring waktu, kuda menjadi simbol status sosial, yang biasa digunakan sebagai mahar, cendera mata untuk urusan adat, dan untuk bawaan saat menghadiri upacara penguburan.

Nama Sandalwood, awalnya dikaitkan dengan kayu cendana (sandalwood tree) yang dulunya tumbuh subur di Pulau Sumba dan merupakan komoditas ekspor ke pulau-pulau lain di Nusa Tenggara.

Secara fisik, kuda Sandel memiliki postur pendek bila dibandingkan kuda-kuda ras Australia atau Amerika. Tinggi punggung kuda antara 130-142 cm, dengan sepasang telinga kecil dan mata ekspresif.

Keistimewaan kuda ini terletak pada leher proporsional dan berotot, surai yang tegas, dada dalam dengan bahu miring, punggung cukup panjang, serta kaki dan kuku yang kuat. Karena posturnya itu, kuda ini juga digunakan sebagai kuda tarik, kuda tunggang, dan kuda pacu. Selain memiliki daya tahan yang istimewa, kuda Sandel juga memiliki warna yang bervariasi, yaitu hitam, putih, merah, coklat dan abu-abu.

Saat ini kuda Sandel menjadi semakin populer dan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk mengunjungi pulau Sumba. Pada bulan Juli 2017, parade 1001 kuda Sandalwood diselenggarakan untuk pertama kalinya. Parade unu digelar sebagai upaya pemerintah untuk mempopulerkan kuda Sandalwood sebagai fauna endemik di pulau Sumba. Untuk kedepannya, parade 1001 kuda Sandalwood ini akan menjadi agenda rutin setiap tahunnya, yang digabungkan dengan Festival Tenun Ikat.

Baca Juga : Pacuan Kuda Piala Gubernur NTT jadi Magnet Wisman

Lomba pacuan kuda sandel juga bisa dinikmati di daerah lainnya di Indonesia selain di Sumba saat upacara adat Pasola, yakni di Jawa dan Madura. Pasola adalah upacara perang tradisional yang dilangsungkan setiap tahun, pada bulan Februari dan Maret.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya