
Lebih lanjut, menurutnya, jika Pilkada diundur sampai batas yang belum pasti dapat memberikan dampak pada sistem pemerintahan.
Pasalnya, kepala daerah yang masa jabatannya habis akan digantikan dengan PLT.
BACA JUGA: Gawat, Publik Tak Antusias dengan Pilkada Karena Banyak Faktor
“Meskipun kepada daerah yang habis jabatannya bisa digantikan dengan PLT, tapi mereka tidak bisa menjadi pengambil keputusan,” imbuhnya.
Oleh sebab itu, menurut Emrus, Pilkada tetap harus dilakukan, karena pandemi tidak tahu pasti kapan akan berakhir. (*)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News