Dear Diary

Aku Sayang Cupang, Tapi Cintaku Hanya untuk Farad

Aku Sayang Cupang, Tapi Cintaku Hanya untuk Farad - GenPI.co
Ilustrasi. (Foto: Freepik)

Aku sangat malu dan bahagia saat mendengar hal itu. Padahal, aku tahu itu hanya rayuan murahan biasa. 

Singkat cerita, hubungan kami pun makin dekat. Namun, status kami masih berteman, belum lebih. 

Anehnya, Farad tiba-tiba menghilang. Ia seperti ditelan Bumi, aku tak bisa menghubunginya, aku juga tak tahu harus mencarinya ke mana. 

BACA JUGA: Tetangga Main Dukun, Dagangan pun Diguna-guna Hingga Tak Laku

Setelah cukup lama menghilang, tiba-tiba Farad datang ke rumahku bersama orang tuanya. Tentu hal itu membuatku sangat terkejut. 

"Aku datang ke sini untuk melamarmu," katanya. 

Mendengar hal itu, tiba-tiba aku kehilangan suara. Aku tak bisa berkata apa-apa, yang aku tahu, aku senang dengan itu. 

Ayahnya Farad pun secara resmi menyampaikan maksud kedatangannya kepada Ayahku. Dengan santai, Ayahku hanya menjawab semua keputusan ada di tanganku. 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya