GenPI.co 
GenPI.co - Tiga puluh pramuwisata diberikan lisensi oleh Dinas Pariwisata dan Olahraga (Disporpar) Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, Selasa (26/3). License tersebut diserahkan secara resmi oleh pihak dinas di aula kantor Parpora setempat.
Para pramuwisata yang mendapatkan lisensi adalah yang tergabung dalam Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Tanah Datar itu. Sebelumnya, mereka diberikan pembekalan oleh Dinas Parpora dan pengurus DPD HPI Sumbar dan pelaku wisata profesional.
Ketua DPC HPI Tanah Datar Yoseptian Suheri mengatakan, saat ini Tanah Datar tengah gencar-gencarnya menggenjot sector pariwisata. Salah satu faktor yang berpengaruh dalam maju dan berkembangnya pariwisata itu terletak di tangan para pramuwisata. Namun, Tanah Datar masih minim akan tenaga pramuwisata.
“Dengan adanya pramuwisata baru ini kita menompangkan harapan yang tinggi agar pariwisata Tanah Datar semakin diminati hingga dapat berkembang,” ujarnya.
Yoseptian mengungkapkan, Tanah Datar yang memiliki ratusan destinasi wisata. Dibutuhkan tenaga pramuwisata yang handal dan enerjik agar nilai jual pariwisata Tanahdatar semakin tinggi.
“Kita membutuhkan pramuwisata untuk local guide, karena banyak sekali destinasi yang menyebar di Tanah Datar ini. Semoga kedepan dengan adanya para pramuwisata yang sudah memiliki license ini dapat mendongkrak pengunjung datang ke Tanah Datar,” harapnya.
Sementara itu, Kabid Pariwisata Dinas Parpora Tanah Datar Yendra Aprilla mengatakan, ada 37 peserta yang mengitkuti pembekalan. “Dari 37 peserta, yang mengikuti tes terakhir sebanyak 23, dan mereka telah membuat surat pernyataan komitmen terhadap profesi ini. Dari 23 itu, 21 di antaranya lulus memenuhi persyaratan, dan 2 lulus bersyarat dengan catatan harus ujian pemanduan di lapangan kembali,” ujar Kabid yang akrab disapa Era tersebut.
Era menjelaskan, untuk 14 calon penerima lisensi lainnya akan kembali dijadwalkan ulang dalam waktu dekat. “Tujuan pembentukan pramuwisata ini adalah untuk mendongkrak kunjungan ke Tanah Datar, apalagi target kita untuk tahun ini mencapai satu juta lebih. Semua upaya yang kita lakukan semata-mata untuk pengembangan wisata di Luak nan Tuo ini,” imbuhnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
