Langkah Tegas Indonesia, Myanmar Didesak untuk Menahan Diri

Langkah Tegas Indonesia, Myanmar Didesak untuk Menahan Diri - GenPI.co
Pendukung militer Myanmar mengikuti aksi unjuk rasa menentang Komisi Pemilihan Serikat, pemerintah terpilih dan kedutaan asing, di Yangon, Myanmar, Foto: Antara/Reuters/Shwe Paw Mya Tin/AWW/djo

Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemlu RI, Judha Nugraha mengatakan WNI di Myanmar dalam keadaan aman.

“Jumlah WNI di Myanmar sekitar 500 orang. Kondisi mereka saat ini dalam keadaan baik dan aman,” kata Judha Nugraha dalam keterangannya, Senin (1/2).

Untuk WNI di Myanmar yang ingin meminta bantuan dari KBRI Yangon, bisa menghubungi nomor hotline pelindungan WNI Kemlu +62812-9007-0027 atau melalui email consular@kbriyangon.org.

Seperti diketahui, militer Myanmar mengambil alih pemerintahan setelah menahan pemimpin demokratik Aung San Suu Kyi dan sejumlah pejabat, termasuk presiden Win Myint dalam penggerebekan pada Senin (1/2) dini hari.  

BACA JUGA: Kudeta Militer Myanmar, 500 WNI Diharap Tenang

Militer kemudian mengumumkan keadaan darurat di Myanmar selama satu tahun. 

Pengambil alihan kekuasaan di Myanmar terjadi di saat pemerintahan sipil yang dipimpin Suu Kyi berselisih dengan militer. (*)

Simak video berikut ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya