Sulteng Luncurkan 30 Kegiatan Pariwisata, Tiga di Antaranya Masuk CoE Kemenpar

Sulteng Luncurkan 30 Kegiatan Pariwisata, Tiga di Antaranya Masuk CoE Kemenpar - GenPI.co
Peluncuran CoE Pariwisata 2019 Sulteng, Jumat (6/4) di Jakarta. (Foto: Dok, Kemenpar)

GenPI.co - Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar 30 kegiatan unggulan sepanjang 2019. Terangkum dalam Calender of Event  (CoE) 2019, kegiatan- kegiatan tersebut sebagai  upaya memulihkan kembali sektor pariwisata provinsi itu pascagempa dan tsunami  beberapa waktu lalu. 

Peluncuran CoE 2019 Sulteng berlangsung Jumat (5/4) malam di Jakarta. Staf Ahli Menteri  Bidang Multikultural, Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Esthy Reko Astuti bersama Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Longki Djanggola tampak hadir dalam acara.

“Dari 30 kergiatan yang digelar, tiga  di antaranya masuk dalam 100 CoE Wonderful Indonesia (WI) 2019 dan mendapat bantuan langsung dari Kemenpar,” ujar  Esthy dalam acara yang mengangkat tema Bringing Central Celebes to The World itu.

Ia melanjutkan, pada 2018 Sulteng dikunjungi 25.741 wisatawan mancanegara (wisman) dan 3.4321.178 wisatawan nusantara (wisnus).“Sebagian besar wisman yang datang ke Sulteng berkunjung ke Pulau Togean sebagai pulau terbaik untuk atraksi bawah laut. Pulau Togean menjadi destinasi wisata bahari kelas dunia,” kata Esthy.

Untuk meningkatkan kunjungan wisatawan kr Pulau Togean, aksesibilitas harus ditingkatkan. Esthy mengatakan,  Sulteng harus memiliki bandara internasional yang nantinya ada penerbangan langsung dengan waktu tempuh 2-3 jam. Sementara bila melalui jalan darat ke Ampena berjarak 375 km ditempuh dalam waktu sekitar 10 jam.

Di  kesempatan yang sama, Gubernur Longki Djanggola menjelaskan, Sulteng berusaha meningkatkan kinerja dari unsur 3A (Atraksi, Amenitas, dan Aksesibilitas). Sebab hal tersebut menjadi  bagian penting dalam memajukan pariwisata.

“Untuk atraksi sepanjang tahun ini di Sulteng sebelumnya hanya ada delapan kegiatan unggulan dan dua  masuk dalam 100 CoE WI 2018. Tapi sekarang bertambah jadi 30 kegiatan dengan tiga  di antaranya masuk CoE,” katanya.

Ketiga kegiatan itu adalah Festival Pesona Teluk Tomini (FPTT) pada 19 - 23 April 2019, Festival Pulo Dua pada 25 -28 Juli 2019, dan Festival Danau Tektonik Poso (FDTP) pada 26-30 Agustus 2019.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya