
Kalau mengingat-ingat hari itu, aku merasa jadi wanita yang beruntung bisa dilahirkan di keluarga ini.
Keputusanku menjadi mualaf ternyata didukung penuh. Inilah yang membuatku begitu semangat menjalani ibadahku sebagai seorang muslimah.
BACA JUGA: Kisah Mualaf: Indahnya Kasih Sayang Allah saat Salat Pertama
Bagaimanapun, keputusan tanpa ridho orang tua akan percuma. Akan tetapi, aku justru mendapatkannya dengan cara yang begitu luar biasa.
Ervina Dyah, Mualaf, 24 Tahun, Tinggal di Cilacap, Jawa Tengah.(*)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News