
"Mas, ibu kamu baik banget. Aku menjadi kangen ibu di kampung," kata Laras.
"Anggap saja ini ibu kandungmu, sayang," jawab aku.
"Aku tidak enak sebenarnya. Sebab, berbagai keperluan aku selama merantau dipenuhi keluargamu," kata Laras.
BACA JUGA: Papa Mertua Punya Pisang Jumbo Banget, Aku Sampai Kaget
"Tandanya, sudah ada lampu hijau soal hubungan kita," kata aku.
"Amin, semoga," ucap Laras.
BACA JUGA: Suamiku Liar, Aku Sampai Basah Banget
Ada kondisi yang membuat aku makin tersentuh dengan Laras. Sebab, ada kewajiban di indekos-nya yang begitu memberatkan.
Perlu diketahui, Laras memang tinggal di indekos dengan harga Rp 4000 ribu dalam satu bulannya. Harga itu terbilang di bawah harga indekos di pusat kota.
BACA JUGA: Bulu Kuduk Berdiri, Aku Gemetar Saat Randy Terciduk Enak-enakan
Akan tetapi, harga murah yang diberikan oleh pemilik indekos ada timbal balik yang membuat fisik Laras selalu lelah.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News