Melon Kakak Ipar Menggoda, Mulutku Langsung Segar

"Hape sialan, error ternyata Maps-nya," kataku sambil mengutuk telepon genggamku yang tak bisa menunjukkan jalan yang benar.

Akhirnya, usai 15 menit menunggu sinyal stabil, aplikasi Maps-nya kembali berfungsi.

Aku pun melanjutkan perjalan. Sepanjang perjalanan, aku merasakan tenggorokanku kering.

BACA JUGA:  Azab Istri Egois, Sang Suami Direnggut Maut

Maklum, sekarang pukul 2 siang dan cuaca Jakarta sedang panas sekali.

Bibirku juga terasa sangat kering. Sekitar 20 menit kemudian, aku sampai di rumah Abang.

BACA JUGA:  Selingkuh dengan Gadis Penjual Kopi, Tuhan Turunkan Azab

"Misi, Bang Dika," teriakku.

"Woi, Ben. Sini masuk," teriak Abang dari teras rumahnya.

Aku pun membuka pagar dan masuk ke rumah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News