Masukanku Diabaikan, Kekasihku Menangis Berdarah-darah

Masukanku Diabaikan, Kekasihku Menangis Berdarah-darah - GenPI.co
Ilustrasi pacar ngambek. Foto: GenPI.co

"Sayang, aku mau ikut kompetisi balap motor seperti dahulu. Boleh, ya," kataku.

"Jangan, resikonya besar. Aku tidak restui," mata kekasihku.

"Sekali aja, abis itu tidak ikut-ikutam lagi," kataku.

BACA JUGA:  Azab Memutar Musik Saat Azan Magrib, Aku Didatangi 5 Tamu Gaib

"Kamu dari dulu bilang cuma sekali, tetapi berulang," kata kekasihku.

"Janji, kali ini aku nurut jika dibolehkan sekali lagi," rayuku.

BACA JUGA:  Punggungku Memerah karena Ulah Mertua, Suami Marah-marah

"Tidak, tidak, tidak, pokoknya tidak,' kata kekasihku.

Aku pun terus merayu kekasihku dengan segala cara. Akhirnya, aku dibolehkan olehnya.

BACA JUGA:  Ibu Mertua Lebih Seksi dari Istri, Aku Tega Lakukan Hal ini

Aku pun tidak menyia-nyiakan kesempatan itu. Sebab, aku ingin menjadi juara di ajang balap motor.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya