Kisah Mualaf: Dapat Hidayah dari Mimpi, Aku Mantap Peluk Islam

Kisah Mualaf: Dapat Hidayah dari Mimpi, Aku Mantap Peluk Islam - GenPI.co
Riski Wayan Setiawan, seorang mualaf. Foto: doc. Riski Wayan Setiawan

Niat masuk Islam aku urungkan kala itu. Dunia terus berjalan dan pikiran masuk Islam pun menghilang seiring aku yang mulai rajin sekolah agama Hindu tiap Minggu.

Berbeda dengan SD, waktu SMP aku benar-benar memegang teguh ajaran agama lamaku.

Nah, saat SMA aku mulai bersinggungan lagi dengan Islam.

BACA JUGA:  Kisah Mualaf: Berawal dari Liputan Ramadan, Aku Mencintai Islam

Aku mulai puasa Senin dan Kamis karena kupikir itu puasanya orang Jawa.

Puncaknya pada kelas tiga SMA, dunia Islam makin masuk perlahan ke kehidupanku.

BACA JUGA:  Kisah Mualaf: Ramadan Pertama, Aku Antusias Belajar Mengaji

Aku jadi suka mendengar selawat dan ceramah ustaz-ustaz di Facebook.

Namun, sinar-sinar agama Islam mendadak redup lagi ketika aku mulai memasuki dunia kerja.

BACA JUGA:  Kisah Mualaf: Bertemu Pria Saleh, Aku Tak Ragu Peluk Islam

Aku kembali tekun menjalani ibadah agama lamaku.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya