IHSG Terkoreksi Tajam, Pasar Gelisah Nantikan Kebijakan BI

IHSG Terkoreksi Tajam, Pasar Gelisah Nantikan Kebijakan BI - GenPI.co
IHSG terkoreksi tajam, pasar gelisah nantikan kebijakan BI. (foto: Envato Elements)

Bank sentral China juga akan meningkatkan dukungan keuangan untuk industri, bisnis, dan orang-orang yang terkena dampak covid-19.

Di sisi lain, pasar dibebani oleh pernyataan salah satu petinggi Federal Reserve (The Fed) James Bullard.

Bullard memberikan opsi kenaikan suku bunga lebih tinggi lagi, yakni sebesar 75 bps untuk memerangi inflasi.

BACA JUGA:  IHSG Menguat, Pasar Nantikan Kebijakan Bank Sentral China

Di samping itu, World Bank memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global sebesar hampir 0,09 persen menjadi 3,2 persen dari sebelumnya 4,1 persen.

"Hal tersebut seiring dengan tekanan ekonomi yang tengah dirasakan imbas invasi Rusia ke Ukraina," ujarnya.

BACA JUGA:  Prediksi IHSG: Berpeluang Menguat, Pantau Saham ANTM hingga INCO

Sepanjang sesi pertama, investor asing melakukan pembelian bersih di seluruh pasar sebesar Rp 163 miliar.

Adapun saham-saham dengan pembelian bersih terbesar antara lain PGAS, BBNI, TLKM, INCO dan EMTK.

BACA JUGA:  IHSG Hijau Ditopang Surplus Neraca Dagang, TLKM Diborong Asing

Selanjutnya, beberapa saham yang mengalami penjualan bersih terbesar di antaranya BMRI, ITMG, ACES, ANTM dan KLBF.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya