Erick Thohir Dorong Ekonomi Syariah Sebagai Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Erick Thohir Dorong Ekonomi Syariah Sebagai Pertumbuhan Ekonomi Indonesia - GenPI.co
Erick Thohir dorong ekonomi syariah sebagai pertumbuhan ekonomi Indonesia. Foto: Ferry Budi Saputra/GenPI.co

Salah satunya pengembangan industri halal di antaranya program edukasi, pendampingan sertifikasi produk halal dan pelatihan Pendamping Proses Produk Halal (PPH).

"Alhamdulilah sudah ada 729 UMKM Binaan dan 160 pendamping PPH dari MES tahun ini. Kita terus mengembangkan ekosistem kawasan kuliner halal berbasis komunitas, budaya dan kearifan lokal. Piloting di Kampung Wisata Kauman Solo didukung penuh pemerintah setempat; pembentukan, revitaslisasi dan optimalisasi badan-badan otonom MES untuk mendukung program pengembangan ekonomi syariah," beber Erick.

Erick menambahkan MES terus mendorong kualitas produk halal yang memiliki standar tinggi.

Sebab, MES menerapkan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2015 yang menjadikan MES sebagai satu-satunya organisasi ekonomi syariah tersertifikasi

BACA JUGA:  Ekonom Apresiasi Kinerja Erick Thohir Genjot Laba BUMN Meroket 838,2 Persen

"MES juga mengembangkan, sosialisasi dan piloting proyek skema Kerja Sama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU) berbasis syariah," jelasnya.

Erick juga menargetkan dengan kerja keras yang konsisten pertumbuhan ekonomi sebesar 5% setiap tahun diharapkan dapat terus tercapai hingga tahun 2045.

BACA JUGA:  Erick Thohir Lakukan Perampingan BUMN Jadi 43 Entitas pada Akhir 2022

"5% setiap tahun sampai 2045 adalah angka yang wajar tapi tidak mudah bahwa bagaimana dengan kondisi dunia yang terombang-ambing justru kami punya potensi yang terus tumbuh. Kalau kami bisa fokus kepada empat pertumbuhan ekonomi yang kami bisa dorong bersama-sama," ungkap Erick.

Selain dari ekonomi syariah, pertumbuhan ekonomi Indonesia datang dari hilirisasi dan industrialisasi Sumber Daya Alam (SDM) Indonesia yang melimpah, maka ditekankan agar bahan mentah perlu diolah terlebih dahulu di Indonesia sebelum di ekspor ke luar negeri.

BACA JUGA:  Razikin: Erick Thohir Layak Raih Penghargaan Tokoh Pemulihan dan Transformasi BUMN

"Satu bagaimana sekarang harus memastikan sumber daya alam kita dapat dihilirisasi dan di industrialisasi di Indonesia sudah waktunya bahwa sumber daya raw material kita tidak boleh dikirim mentah-mentah seperti yang dahulu," tegasnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya