Tahun Politik 2024 Disebut Punya Dampak Positif, Perekonomian Bakal Baik-baik Saja

Tahun Politik 2024 Disebut Punya Dampak Positif, Perekonomian Bakal Baik-baik Saja - GenPI.co
Dialog Ekonomi Ikatan Wartawan Ekonomi Bisnis (IWEB) dengan tema "Mebangun Optimisme Ekonomi di Musim Kontestasi, Menelisik Tantangan dan Peluang ke Depan". Foto: dok. IWEB

Erwin yakin masyarakat saat ini sudah makin dewasa dalam menyambut gelaran pemilu.

Indikasinya, yakni mampu melewati pandemi covid-19 yang jauh lebih berat memberikan tekanan pada kondisi ekonomi nasional dan global.

"Histori 2014 dan 2019, kita bisa melewati tahun politik dengan baik, ekonomi juga bisa tumbuh positif," tuturnya.

BACA JUGA:  Jabar Diharapkan Dapat Menjadi Pusat Industri Kreatif di Indonesia

Direktur Eksekutif Surveilans, Pemeriksaan, Statistik Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Priyanto Budi Nugroho menitikberatkan hal yang perlu diwaspadai ialah resiko perlambatan ekonomi global.

Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) memperkirakan ekonomi global akan tumbuh 2,7 persen pada 2023 dan 2,9 persen pada 2024, lebih rendah dari pertumbuhan 2022 sebesar 3,2 persen.

BACA JUGA:  Bank Indonesia Jabar Sebut Investasi Energi Baru Terbarukan Perlu Diakselerasi

Selain itu, risiko tambahan yang perlu diwaspadai antara lain ancaman resesi, fragmentasi geopolitik, peningkatan beban utang, dan perubahan iklim.

"Kita survive menghadapi pandemi Covid-19, sekarang sudah mulai pulih. Kita optimistis akan kembali take off jika kontestasi politik ini berlangsung lancar, tentu tetap menjaga kewaspadaan terkait tahun politik ini," ujarnya.

BACA JUGA:  Potensi Energi Baru Terbarukan di Jabar Butuh Investasi dan Pembiayaan Hijau

Adapun kegiatan dialog ekonomi ini disponsori oleh di antaranya Bio Farma, PT Telkom, PT PLN, LRT Jabodebek, CIMB Niaga, OJK Jabar, dan KAI Daop 2. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya