GenPI.co 
Wave of Tomorrow untuk pertama kalinya hadir di Jakarta. Festival seni tenologi ini akan digelar selama 10 hari mulai tanggal 19 - 28 Oktober 2018 .
Buat yang belum berkunjung, ayo segera merapat. Pasalnya, penyelenggaraan event ini tinggal dua hari lagi. Dijamim tak akan kecewa, sebab banyak karya kece yang berbasis teknologi akan kamu temui disini. Ada pula kreator karya new media art. Di Wave of Tomorrow, karya yang dihasilkan berupa instalasi ruang dengan wujud beraneka ragam. Karya-karya tersebut akan dipamerkan di Tribrata Grand Ballroom, Darmawangsa, Jakarta Selatan.
Wave of Tomorrow diselenggarakan oleh Level7 dengan Bale Project sebagai konsultan seni. Enam koleksi di bidang new media art berbasis teknologi akan dipamerkan. Seniman yang turut berpartisipasi di antaranya, Sembilan Matahari, Kinara Darma, Maika Collective, Rebellionik, Ageless Galaxy, dan kreator besar asal Perancis Nonotak.
"Ini adalah platform baru, Wave of Tomorrow 2018 menjadi sebuah festival seni berbasis teknologi yang dipadukan dengan penampilan musik spesial dari beberapa musisi dalam dan luar negeri," ungkap Maharani, perwakilan dari Bale Project yang dikutip dari detik.com
Tak kalah menariknya, 30 musisi papan atas akan ikut memeriahkan gelaran ini. Para mususu tersebut di antaranya adalah Nonotak, Bradley Zero, Dan Shake, Glenn Fredly, Maliq & D'Essentials, The Groove, Potret dan Barasuara. Ada juga Weird Genius, Danilla, Stars & Rabbit, Yura, Double Deer Take Over dan masih banyak lagi
Wave of Tomorrow 2018 dibuka untuk umum dan berusia 18 tahun ke atas. Tiket masuk perorangnya Rp50 ribu di hari kerja dan Rp 100 ribu di akhir pekan. Cara mendapatkannya juga mudah, tinggal dibeli langsung di booth yang terdapat di venue.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
