Wow Car Free Night Kabupaten Bengkalis, 1 Malam Tembus 15 Juta

Wow Car Free Night Kabupaten Bengkalis, 1 Malam Tembus 15 Juta - GenPI.co
Suasana CFN Hang Tuah di Kabupaten Bengkalis Riau (Foto dok. GenPI Bengkalis).

Kegiatan Car Free Night (CFN) saat ini telah menjadi tren di beberapa daerah di Indonesia. Seperti di Bengkalis provinsi Riau, daerah yang berbatasan langsung dengan negara jiran Malaysia itu juga kerap menggelar CFN  Hang Tuah setiap bulannya.

Ide CFN Hang Tuah tercetus oleh para pemuda setempat yang berkolaborasi dengan komunitas penggiat pariwisata Generasi Pesona Indonesia (GenPI) sub regional Bengkalis, dan didukung juga oleh beberapa komunitas lainya. Digelar di jalan Hang Tuah, memanjang di atas badan jalan sekitar 800 meter. Diikuti oleh 50 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta para pelaku seni.

Wow Car Free Night Kabupaten Bengkalis, 1 Malam Tembus 15 Juta

Adapun sajian kuliner yang ditawarkan di lokasi tersebut, diantaranya lempuk (dodol) durian, bolu kemojo, cendol, aneka kue basah dan berbagai minuman khas daerah. Sementara guna menghibur para pengunjungnya, pihak penyelenggara juga menyajikan berbagai atraksi kesenian, yakni penampilan tari zapin, band akustik, permainan kompang, barongsai, reog ponorogo, doedle art, atraksi sepatu roda dan sepeda hingga penampilan Disk Jockey.

Ketua GenPI sub regional Bengkalis, Wendi Harla Putra (29) kepada kontributor Genpi.co menyampaikan, CFN Hang Tuah diselenggarakan hasil kerja gotong royong para pemuda jalan Hang Tuah Kota Bengkalis, pembiayaan melalui sistem swakelola. Perputaran uang pada satu malam pernah mencapai Rp 15 juta. Digelar setiap satu bulan satu kali, pada minggu ke dua, hari sabtu mulai pukul 19.00 hingga 23.00 WIB.

“Kegiatan ini sudah berjalan sejak bulan Agustus 2018 lalu. Pada awalnya tujuan diadakan event ini hanya untuk meramaikan kegiatan peringatan ulang tahun ke-73 Republik Indonesia, kemudian berlanjut hingga saat ini,” kata Wendi, saat berbincang dengan GenPI.co, Jumat (18/1/2019).

“CFN Hang Tuah bertujuan untuk menyedikan wadah kepada pemuda untuk menyalurkan kreativitas postif sekaligus ajang mempererat silaturahmi dan membantu pemerintah mendorong kreativitas pelaku UMKM dalam menyajikan produk yang dijual agar lebih menarik dan kekinian sehingga dapat menjadi nilai tambah ekonomi,” ujar Wendi, pria yang sehari harinya berprofesi sebagai dosen LB di kampus STAIN Bengkalis.

Wendi menuturkan, kegiatan ini selain untuk memberikan nilai tambah kepada UMKM dan apresiasi kepada seniman lokal atas karya-karyanya, juga untuk mengurangi aktivitas balap liar yang saat ini sedang ramai di kota Bengkalis. “Peran GenPI dalam kegiatan ini, membantu mempublikasikan lewat sosial media baik itu berupa video, foto, dan karya grafis lainnya dan berbagi konsep agar kegiatan CFN Hang Tuah dapat terus eksis dan inovatif. Hasilnya, setiap kali event ini digelar dihadiri 5000 orang pengunjung ” tutupnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya